Bila Laporan Panwaslu Tidak Akurat
Yoe Ngok Hwa, 50 tahun, sangat terpukul setelah mengetahui kehilangan hak pilih. Padahal warga Desa Barongan RT 6 RW 1 Kecamatan Kota Kudus itu masih ingin mengikuti Pemilihan Umum 2014. "Saya sangat kaget dilaporkan panitia pengawas ke Komisi Pemilihan Umum bahwa saya sudah mati," kata Hwa, yang bekerja sebagai petugas penitipan sepeda di Jalan Gatot Subroto, Kudus.
Yoe Ngok Hwa, 50 tahun, sangat terpukul setelah mengetahui kehilangan hak pilih. Padahal warga Desa Barongan RT 6 RW 1 Kecamatan Kota Kudus itu masih ingin mengikuti Pemilihan Umum 2014. "Saya sangat kaget dilaporkan panitia pengawas ke Komisi Pemilihan Umum bahwa saya sudah mati," kata Hwa, yang bekerja sebagai petugas penitipan sepeda di Jalan Gatot Subroto, Kudus.
Selain Hwa, dalam laporan Panwaslu itu, Sukainah, warga Desa Peganjaran, Kecamata
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini