maaf email atau password anda salah


Kemarau, Produksi Ikan Asin Lesu

TEGAL - Kemarau basah tidak hanya menyebabkan para petani kedelai di Kabupaten Brebes gagal panen. Di Kota Tegal, anomali cuaca ini juga berdampak pada lamanya proses pengeringan ikan asin. "Biasanya dijemur 1-2 hari sudah kering. Sekarang harus 2-3 hari," kata ketua paguyuban perajin ikan asin Cahaya Semesta, Gunaryo, kepada Tempo, kemarin.

Paguyuban Cahaya Semesta di Kampung Nelayan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, beranggota 73 perajin ikan asin. Biasanya paguyuban itu mampu menghasilkan 10 ton ikan asin untuk dipasarkan ke Bandung, Cianjur, Tasikmalaya, Jakarta, hingga Medan. Kini, paguyuban tersebut hanya mampu menghasilkan sekitar 7 ton ikan asin.

arsip tempo : 171532846188.

. tempo : 171532846188.

TEGAL - Kemarau basah tidak hanya menyebabkan para petani kedelai di Kabupaten Brebes gagal panen. Di Kota Tegal, anomali cuaca ini juga berdampak pada lamanya proses pengeringan ikan asin. "Biasanya dijemur 1-2 hari sudah kering. Sekarang harus 2-3 hari," kata ketua paguyuban perajin ikan asin Cahaya Semesta, Gunaryo, kepada Tempo, kemarin.

Paguyuban Cahaya Semesta di Kampung Nelayan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, beranggota 73 per

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 10 Mei 2024

  • 9 Mei 2024

  • 8 Mei 2024

  • 7 Mei 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan