Reklame di Cagar Budaya Dinilai Serampangan
YOGYAKARTA - Pemerhati bangunan cagar budaya dan akademisi mendesak Pemerintah Kota Yogyakarta membenahi penempatan reklame agar tidak semakin semrawut. Mereka mengusulkan pendataan ulang bangunan cagar budaya. Koordinator Masyarakat Advokasi Warisan Budaya, Jhohannes Marbun, mengatakan pendataan ulang bangunan cagar budaya penting dilakukan agar reklame tidak dipasang secara serampangan.
Dia mencontohkan kawasan Malioboro, yang dipenuhi reklame
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini