Bravo Award untuk Relawan
SLEMAN -- Sekitar 30 orang meriung di halaman belakang rumah Muhammad Baiquni yang rindang di Kampung Kembang Sentikan, Tirtomartani, Kalasan, Yogyakarta, Ahad sore lalu. Tiap orang menorehkan tinta ke kanvas seluas meja pimpong yang berdiri tegak di ujung halaman. Jimbe dan musik gesek pun mengalun. Empat penari kelompok Kusumawicitra merespons goresan tinta itu dengan menorehkan cat lewat gerakan tari. Kanvas itu pun berubah menjadi lukisan abs
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini