Surakarta Belum Mau Bayar Tunggakan Listrik
SURAKARTA - Pemerintah Kota Surakarta hingga saat ini masih memiliki tunggakan rekening listrik untuk penerangan jalan umum senilai Rp 13 miliar. Jika semula mereka mempermasalahkan keabsahan catatan Perusahaan Listrik Negara ihwal jumlah lampu, kini pemerintah Surakarta mempermasalahkan dasar pengenaan tarifnya.
Sekretaris Daerah Kota Surakarta Budi Suharto mengatakan, selama ini PLN menagih rekening listrik penerangan jalan untuk 17 ribu titik
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini