Virus Campak Jerman di Yogyakarta
SLEMAN Virus rubella alias campak Jerman ternyata banyak menyerang bayi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Menurut hasil penelitian tim dokter Rumah Sakit Akademik (RSA) Universitas Gadjah Mada, sekitar 70 persen bayi yang darahnya diperiksa di Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi DIY karena demam dan ada bintik merah di wajah selama lima tahun terakhir positif terjangkit virus ini.
Hal itu disampaikan dokter senior spesialis anak Fakultas Kedokte
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini