Modin Dinilai Kerap Salah Lafalkan Doa
MAGELANG - Wakil Ketua Gerakan Pemuda Anshor Jawa Tengah Ahmad Majidun menilai pemuka agama di desa (modin) dinilai kerap salah dalam membacakan doa, baik dari segi pelafalan kalimat atau jenisnya. "Dua-duanya (lafal dan jenis doa) banyak yang salah," kata Majidun kemarin. "Banyak yang tidak pas."
Kesimpulan itu, kata dia, didapat dari sejumlah pengamatan di desa-desa di Kabupaten Magelang. Kebanyakan modin berusia tua. Cara pelafalan kalimat doa tak
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini