Masyarakat Antinuklir Tetap Tolak PLTN

JEPARA -- Komunitas Masyarakat Reksa Bumi (Marem) kembali menolak rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Muria. "Sangat naif jika Indonesia disebut penyumbang terbesar ketiga karbon dioksida di dunia karena mengoperasikan PLTU dengan bahan bakar batu bara dan minyak," ucap Lilo Sunaryo, PhD, Ketua Komunitas Marem, kemarin. Lilo dan kelompoknya tetap menolak PLTN.

Pernyataan Lilo itu merupakan respons atas pernyataan Kementerian

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya