Rela Berpanas-panas demi Rekor Muri
Matahari mulai terik. Kepala dan bahu telanjang bocah-bocah itu seolah tersengat. Bulir-bulir keringat membasahi kening mereka. Riasan di muka pun mulai luntur oleh keringat. Baru ketika jarum jam menunjukkan pukul 09.00 WIB Sabtu lalu, barisan itu mulai bergerak.
Barisan anak-anak tersebut merupakan bagian dari rangkaian Festival Busana Tradisional Jawa Sabuk Wala, bagian dari Jambore Budaya Pelajar Solo. Lebih dari 4.000 anak usia taman kanak-k
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini