Pertumbuhan Asuransi Jiwa Masih Rendah
JAKARTA - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menilai pertumbuhan asuransi jiwa di Indonesia masih rendah meski potensi pasarnya sangat besar. Dalam siaran persnya, Ketua Umum AAJI Evelina Pietruschka mengatakan kontribusi premi asuransi terhadap produk domestik bruto di Indonesia masih di bawah 2 persen.
Namun, Direktur Eksekutif AAJI Eddy K.A. Berutu optimistis pertumbuhan total pendapatan premi asuransi jiwa hingga akhir 2006 bisa mencapai
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini