Terus Diperas Hingga di Penjara
Seorang perempuan paruh baya mencibir jijik saat membaca tulisan di depan pintu gerbang Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Selasa lalu. "Tidak Dipungut Biaya Apa pun," begitu bunyi kalimat pada papan berwarna hijau tersebut.
"Ah, bohong itu," ujar Nyonya Amalia (bukan nama sebenarnya) saat hendak membesuk putranya yang ditahan di penjara tersebut. Tak perlu berbelit mencari bukti atas sanggahan Amalia tersebut. Baru di loket pendaftaran, bahwa pengumum
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini