BNI Jajaki Penerbitan Saham Baru
JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia Tbk. menjajaki penambahan modal dengan cara menerbitkan saham baru (right issue) pada semester kedua mendatang. "Jumlahnya belum diputuskan. Kami masih melihat-lihat," kata Direktur Utama BNI Sigit Pramono di Jakarta kemarin.
Untuk memperbaiki struktur permodalan, bank pelat merah ini juga sedang menjajaki penerbitan obligasi subordinasi (subdebt) senilai US$ 200-300 juta (sekitar Rp 1,8-2,7 triliun). Semula BNI m
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini