maaf email atau password anda salah


TKI Tegal Diduga Jadi Korban Perdagangan Manusia

TEGAL - Anggi Rizky Mulyani, tenaga kerja Indonesia asal Kelurahan Kauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, diduga menjadi korban perdagangan manusia. Gadis yang masih berusia 17 tahun ini berangkat ke Malaysia bersama seorang warga Brebes bernama Evi Oktaviana pada awal Februari lalu.

Anggi diduga menjadi korban penganiayaan oleh majikannya di Malaysia. Ayah Anggi, Rodi, 40 tahun, telah melaporkan kasus ini kepada Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kota Tegal. Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Sosial, Umi Pramunarti, menduga Anggi merupakan korban human trafficking atau perdagangan manusia. "Keberangkatan Anggi ke Malaysia itu melalui perseorangan. Itu kan sudah melanggar dan tidak resmi," kata dia, kemarin.

arsip tempo : 171426886042.

. tempo : 171426886042.

TEGAL - Anggi Rizky Mulyani, tenaga kerja Indonesia asal Kelurahan Kauman, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal, diduga menjadi korban perdagangan manusia. Gadis yang masih berusia 17 tahun ini berangkat ke Malaysia bersama seorang warga Brebes bernama Evi Oktaviana pada awal Februari lalu.

Anggi diduga menjadi korban penganiayaan oleh majikannya di Malaysia. Ayah Anggi, Rodi, 40 tahun, telah melaporkan kasus ini kepada Dinas Sosial Ketenagakerjaan

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 April 2024

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan