Buyback BUMN Dinilai Sulit Angkat IHSG
JAKARTA - Analis dari PT Investasi Saran Mandiri, Hans Kwee, mengatakan gejolak yang terjadi di pasar modal dalam beberapa waktu terakhir adalah akibat perang mata uang (currency war) antara Cina dan Amerika Serikat. Cina menurunkan suku bunga acuan dan rasio giro wajib minimum guna membuat nilai tukar dolar Amerika Serikat naik. Dengan kondisi itu, nilai kurs rupiah akan makin tertekan.
"Pelemahan rupiah membuat pelaku pasar khawatir," ujar Hans
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini