Dua Tari Klasik Ramaikan Resepsi Pernikahan Putri Sultan
YOGYAKARTA - Enam perempuan dengan gerak gemulai menarikan beksan (tari klasik) Bedhaya Manten Sangaskara saat resepsi perkawinan putri Raja Keraton Yogyakarta, Gusti Kanjeng Ratu Hayu, dengan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro di bangsal Kepatihan Yogyakarta kemarin. "Tari Bedhaya Manten Sangaskara ini karya Sultan Hamengku Buwono IX," kata pembawa acara resepsi manten, Suryo Baskoro.
YOGYAKARTA - Enam perempuan dengan gerak gemulai menarikan beksan (tari klasik) Bedhaya Manten Sangaskara saat resepsi perkawinan putri Raja Keraton Yogyakarta, Gusti Kanjeng Ratu Hayu, dengan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro di bangsal Kepatihan Yogyakarta kemarin. "Tari Bedhaya Manten Sangaskara ini karya Sultan Hamengku Buwono IX," kata pembawa acara resepsi manten, Suryo Baskoro.
Tarian ini menceritakan perjalanan sepasang anak manusia, dari
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini