maaf email atau password anda salah


Hingga Juni, PT PP Raih Kontrak Rp 9,5 Triliun

JAKARTA - Badan usaha milik negara sektor konstruksi, properti, dan infrastruktur, PT PP (Persero) Tbk (PTPP), meraih kontrak baru hingga Juni 2013 sebesar Rp 9,5 triliun. Sekretaris Perusahaan PT PP, Betty Ariana, mengatakan perolehan itu naik 2,5 kali lipat dibanding periode yang sama pada 2012. "Perolehan kontrak baru di semester I merepresentasi hampir 50 persen dari target hingga akhir 2013 sebesar Rp 19,7 triliun," katanya dalam keterangan tertulis kemarin.

Dia menjelaskan, beberapa proyek yang sudah didapatkan perseroan di antaranya pelabuhan Krakatau Bandar Samudra di Cilegon, jalan tol Cikampek-Palimanan, Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, dan rel kereta api di Sumatera Selatan oleh PT KAI.

arsip tempo : 171410687899.

. tempo : 171410687899.

JAKARTA - Badan usaha milik negara sektor konstruksi, properti, dan infrastruktur, PT PP (Persero) Tbk (PTPP), meraih kontrak baru hingga Juni 2013 sebesar Rp 9,5 triliun. Sekretaris Perusahaan PT PP, Betty Ariana, mengatakan perolehan itu naik 2,5 kali lipat dibanding periode yang sama pada 2012. "Perolehan kontrak baru di semester I merepresentasi hampir 50 persen dari target hingga akhir 2013 sebesar Rp 19,7 triliun," katanya dalam keterangan te

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan