Pemanfaatan Lahan Kritis Masih Minim
KUDUS - Pemanfaatan lahan kritis di Kabupaten Kudus masih minim. Dari total 500 hektare lahan kritis, baru 40 hektare di antaranya yang baru dimanfaatkan untuk budi daya tambak ikan air tawar. "Baru sekitar 4 persen lahan kritis yang dimanfaatkan," kata pejabat di Dinas Pertanian Kabupaten Kudus, Fajar Nugroho, kemarin. Usaha perikanan di Kudus masih terbatas pada pembenihan, keramba jaring apung, dan pembesaran ikan di kolam. "Tapi yang paling tinggi usaha ikan lele karena usaha ini dinilai paling untung."
KUDUS - Pemanfaatan lahan kritis di Kabupaten Kudus masih minim. Dari total 500 hektare lahan kritis, baru 40 hektare di antaranya yang baru dimanfaatkan untuk budi daya tambak ikan air tawar. "Baru sekitar 4 persen lahan kritis yang dimanfaatkan," kata pejabat di Dinas Pertanian Kabupaten Kudus, Fajar Nugroho, kemarin. Usaha perikanan di Kudus masih terbatas pada pembenihan, keramba jaring apung, dan pembesaran ikan di kolam. "Tapi yang paling ting
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini