maaf email atau password anda salah


Thomas Hoy Davidsen, Koresponden Jyllands-Posten
Kelompok Ekstrem Muslim Ingin Dominasi Perdebatan Kartun

Tak banyak yang mengetahui bahwa Thomas Hoy Davidsen, koresponden Jyllands-Posten, turut serta dalam rombongan Menteri Luar Negeri Denmark, Villy Sovndal, ke Indonesia pada akhir pekan lalu. Ia juga mampir ke Yogyakarta untuk berbicara tentang toleransi beragama di Universitas Gajah Mada.

Dalam kunjungan itu, jurnalis yang berkantor di Tokyo ini menyempatkan diri untuk mengobrol santai dengan Tempo. Shinta Maharani, Olivia Lewi, dan fotografer Suryo Wibowo dari Tempo menemui Thomas di restoran Hotel Phoenix Yogyakarta, sesaat sebelum mewawancarai Sovndal.

arsip tempo : 171427834822.

Kelompok Ekstrem Muslim Ingin Dominasi Perdebatan Kartun. tempo : 171427834822.

Tak banyak yang mengetahui bahwa Thomas Hoy Davidsen, koresponden Jyllands-Posten, turut serta dalam rombongan Menteri Luar Negeri Denmark, Villy Sovndal, ke Indonesia pada akhir pekan lalu. Ia juga mampir ke Yogyakarta untuk berbicara tentang toleransi beragama di Universitas Gajah Mada.

Dalam kunjungan itu, jurnalis yang berkantor di Tokyo ini menyempatkan diri untuk mengobrol santai dengan Tempo. Shinta Maharani, Olivia Lewi, dan fotografer S

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Berita Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 28 April 2024

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan