Bistik untuk Kaum 'Tengah'
Gambar kuali dalam bingkai neon box warna merah itu mencolok di antara neon box sejenis yang berderet di tiap kedai makan. Jalan Kusumawardani adalah kawasan kuliner di Semarang. Di bawah gambar kuali tersebut, terdapat tulisan "Dapoer Bistik". Kata "kuali" dan "bistik" menunjukkan perpaduan dua tradisi kuliner: Jawa dan Barat. Dan begitulah pesan yang ingin disampaikan oleh kedai makan ini.
Noor Huda Ismail, sang pemilik kedai, mengaku sengaja memili
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini