Militer Mesir Didesak Selidiki Kekerasan
KAIRO -- Pemimpin militer Kairo kemarin di bawah tekanan dunia internasional untuk menjelaskan tewasnya lebih dari 20 pemrotes dari Kristen Koptik dalam bentrokan dengan aparat pada Ahad lalu. "Kami harap pemerintah Mesir menjamin kebebasan penduduk untuk beribadah sesuai dengan keyakinan masing-masing," kata Menteri Luar Negeri Inggris William Hague.
Seorang pemrotes, yang mengaku bernama Mariam, mengatakan bentrokan itu bukan dipicu oleh soal se
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini