Beleid Cost Recovery Akan Pangkas Produksi Minyak
JAKARTA -- Asosiasi Perminyakan Indonesia (IPA) menilai beleid cost recovery berpotensi menggerus produksi minyak. "Tak hanya penurunan produksi, aturan itu juga diprediksi mengurangi minat investor asing menanamkan modalnya," kata Presiden IPA Ron Aston di Jakarta pada akhir pekan lalu.
Menurut Aston, hal tersebut tidak akan menguntungkan pemerintah. Sebab, dengan pertumbuhan ekonomi yang pada kuartal pertama tahun ini mencapai 6,5 persen, Indo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini