"Cukup Kami Saja yang Menderita, Yang Mulia."
arsip tempo : 171430159348.
Masnun, petambak asal Dukuh Kepruk, Jawa Tengah, tak ingin masyarakat lain merasakan apa yang diderita warga desanya. Banyak penduduk Kepruk kini telah meninggalkan usaha tambak dan profesi nelayan, dan terpaksa menjadi buruh pabrik, kuli bangunan, atau buruh migran di negeri jiran.
"Cukup kami saja yang menderita, Yang Mulia," ujar Masnun saat bersaksi dalam sidang uji materi Undang-Undang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil di Mahka
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini
