Banjir Darah di Sandy Cape

HOBART - Sebanyak 155 paus pilot sirip panjang kembali meregang nyawa di Pulau Tasmania, Australia Selatan, akhir pekan lalu. Kawanan ini menyusul nasib 54 rekan-rekannya di bagian lain pulau yang sama, sepekan sebelumnya.

Tasmania, pulau yang terletak di jalur migrasi dari dan menuju perairan Antartika, memang memiliki sejarah yang cukup panjang tentang kedatangan paus yang tersesat. Sejak 1900, tercatat telah terjadi 75 kasus serupa. Masalahnya,

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya