Pengadaan Barang dan Jasa Dievaluasi
Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Taufiq Effendi menyatakan kementeriannya akan mempelajari sistem pengadaan barang dan jasa di Indonesia. Selama ini, Taufiq menilai, pengadaan barang dan jasa tidak efektif karena kemungkinan melakukan tindakan korupsi cukup terbuka. "Sekarang sedang dikaji contoh pengadaan dari Cina dan Korea," kata Taufiq kemarin.
Di dua negara tersebut, sistem pengadaan barang dan jasa dilakukan online. Penetapan pe
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini