Semua Nomor Satu
Kecap berjodoh betul dengan orang Indonesia. Di meja makan di rumah kita, di gerobak tukang bakso dan nasi goreng, hingga di panggung-panggung politik, selalu ada kecap. Untuk yang terakhir ini, tentu saja itu ungkapan belaka.
Karena tertarik pada falsafah kecap itu, Andrew Mulianto memutuskan untuk serius mengoleksi pelengkap masakan warisan leluhur ini selama setahun belakangan. "Ini pusaka kuliner kita, lho," kata pria yang berprofesi sebagai do
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini