Investor Saham Perdana BNI Gigit Jari
JAKARTA -- Investor yang membeli saham PT Bank Negara Indonesia Tbk. gigit jari karena gagal membukukan keuntungan pada hari pertama perdagangan saham pascapenawaran saham umum kedua (secondary public offering).
Harga saham BNI turun Rp 50 (2,44 persen) menjadi Rp 2.000 dari posisi pembukaan Rp 2.050, yang juga merupakan harga secondary public offering. Sedangkan jika dibandingkan dengan harga suspensi (penghentian sementara perdagangan saham) Rp
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini