maaf email atau password anda salah


Keangkuhan Benteng Laweyan

Di balik dinding-dinding yang tinggi, kampung batik Laweyan, Solo, masih menyimpan ruang publiknya sendiri.

arsip tempo : 171419969573.

. tempo : 171419969573.

Sebagai perkampungan penduduk, Kampung Laweyan sudah ada sebelum 1500. Namun, nama Laweyan baru populer sebagai pusat perdagangan bahan sandang (lawe) Kerajaan Pajang setelah Kiai Ageng Anis (putra Kiai Ageng Selo, keturunan Raja Brawijaya V) dan cucunya, Raden Ngabehi Lor Ing

Pasar (raja pertama Mataram, bergelar Panembahan Senapati), bermukim di sana pada 1546.

Pada masa Kerajaan Pajang, desa seluas 24,83 hektare ini lebih dikenal sebagai sentra

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 27 April 2024

  • 26 April 2024

  • 25 April 2024

  • 24 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan