Tri Rismaharini asyik mengeruk endapan pasir di saluran air di tepi Jalan Raya Darmo, Surabaya, pagi itu. Sosoknya gampang dikenali di antara sejumlah petugas kebersihan lain. Berkaus lengan panjang plus celana panjang, dua tangan Risma, panggilan akrab dia, mencekal peralatan "tempur" andalannya: cetok di kanan dan handy-talkie di tangan kiri.

Kesibukan jalan raya utama di Surabaya itu tak ia hiraukan. Setelah membersihkan selokan, ia punguti dedau