Berdaya Bersama HIV-AIDS

Mengidap HIV-AIDS tak lagi identik dengan vonis mati. Mereka kini punya harapan berumur lebih panjang dan berdaya. Pernikahan antar-pengidap HIV-AIDS

Tempo

Sabtu, 1 Desember 2018

Mati. Satu kata itulah yang terlintas dalam benak Iwan Djugo saat didiagnosis mengidap virus penggerogot sistem kekebalan tubuh, atau human immunodeficiency virus (HIV), lima tahun lalu. Merasa umurnya tidak bakal lama lagi, pria yang akrab disapa Abe itu pun memutuskan menghabiskan sisa hidupnya dengan cara paling menyenangkan: traveling keliling Indonesia. "Banyak tempat keren yang pingin gue datengin sebelum gue mati," kata Abe saat ditemui Temp

...

Berita Lainnya