Paman Doblang Menulis Buku

Sabtu, 30 Desember 2006

Sambil bersila aku mengarungi waktulepas dari jam, hari dan bulan.Aku dipeluk oleh wibawa tidak berbentuktidak berupa, tidak bernama.Aku istirah di sini.Tenaga gaib memupuk jiwaku.(Paman Doblang, W.S. Rendra)

Ia menggambarkan dirinya sebagai "pria yang duduk di atas bukit, di bawah naungan pohon", sendiri, melihat tingkah manusia di lembah bawah sana, memperebutkan dunia, seperti anak kecil berebut mainan.

Sayyid Qutb membuka tafsir Fi Zhilal al-Qur

...

Berita Lainnya