Si Mbah Versus Dokter Asing

Sabtu, 10 Juni 2006

Tanpa suara, mereka mempersiapkan semuanya. Tangan-tangan kuat dan cekatan itu seperti tiada henti bergerak. Cepat. Tujuh orang tenaga medis tadi menurunkan peralatan dari pintu belakang mobil, lalu memasang meja-kursi otomatis, kemudian menata puluhan botol obat dan alat suntik di atas meja plus menyusun berkas.

Dan, sreeet, tepat 20 menit, mereka sudah duduk manis di belakang meja. Layanan kesehatan gratis buat para korban gempa siap dimulai. Ta

...

Berita Lainnya