Clara Ng
Makam

IBU, apa kabar? Kubawakan bunga untukmu, agar kau selalu berbahagia.

Minggu, 18 November 2007

Neni menyeret kaki kirinya yang lebih pendek, maju dua langkah. Terseok, miring. Gerakannya seperti kapal laut yang terhantam ombak. Dia menurunkan dirinya di depan makam sederhana, meletakkan serangkai bunga berwarna kuning berukuran kecil-kecil. Dengan hati-hati dia membersihkan makam itu. Mencabuti rumput liar yang tumbuh di sekelilingnya, membuang tangkai-tangkai bunga yang membusuk, ranting-ranting patah, serta beberapa sampah yang telah men

...

Berita Lainnya