Layang-layang

Minggu, 3 Juni 2007

Wildan Nugraha

LAYANG-LAYANG itu terbang dengan mudah, tapi langit siang begitu sepi sehingga ia terbang sendirian. Awan berwarna putih dan langit tampak biru terang. Di ujung jalan Dio masih melihat Bapak, yang segera melangkah ke balik pagar.

Layang-layang semakin tinggi dan tampak mengecil. Dio mengulur layang-layangnya, yang dibuat Bapak. Layang-layang putih polos tanpa gambar. Putih seperti awan di langit.

Tiga hari sebelumnya di tanah lapang

...

Berita Lainnya