Dua Lelaki Itu Bersaudara

Suatu sore yang kelam, Semin datang ke rumah keluarga besar. Pada saat itu, Seton, kakaknya, duduk mencangkung di sudut teras timur seraya memandang awan senja berarak ke barat.

Tempo

Sabtu, 18 April 2020

Imam Muhtarom

Suatu sore yang kelam, Semin datang ke rumah keluarga besar. Pada saat itu, Seton, kakaknya, duduk mencangkung di sudut teras timur seraya memandang awan senja berarak ke barat. Angin bawah sedang mati, sementara di langit angin bergerak mendorong awan-gemawan.

Usai menyandarkan sepedanya di teras, ia berjalan ke ruang tamu. Jalannya diseret. Sandalnya agak longgar di ujung kakinya. Pakaiannya yang kumuh dibebat sarung melingkar d

...

Berita Lainnya