Cerita Menyentuh dari Nenekku

Minggu, 19 September 2010

Raudal Tanjung Banua

DALAM rangkaian cerita kecil yang kusampaikan dengan cara mencicil, baru sekarang nenek kusebut. Ini mungkin tidak lazim. Biasanya, neneklah rujukan cerita banyak orang, terlebih menyangkut keselamatan dunia-akhirat. Tapi bukan salah nenek berkisah kalau ceritaku terdahulu merujuk ibu dan ayah, wabah, bahkan pohon dan belukar masa kecilku. Lalu kusiapkan cerita campur-aduk dari pamanku dan cerita kecil dunia anakku. Aih, terny

...

Berita Lainnya