Istri Stalin
Minggu, 21 Juni 2009
Liliana Blum
MOIRA dan aku menunggu istri Stalin di sebuah kafe di tengah kota. Kami tiba tepat waktu, tapi tak berharap dia datang tepat waktu: perempuan simpananlah yang harus menunggu istri sah, bukan sebaliknya.
Aku duduk di dekat jendela agar dapat berpura-pura melihat keluar sambil mendengarkan pembicaraan di meja sebelahku. Di meja itu, Moira mengeluarkan sekotak rokok dan menyalakan sebatang tanpa memandangku. Aku bilang kepadanya agar tida
...