Satu Kedai, Tiga Budaya

Menyantap hidangan sembari berkelana ke masa lampau.

Minggu, 9 Januari 2005

PINTU itu seolah membawa kita mundur puluhan tahun. Deretan stoples kuno menghiasi sisi kanan ruangan. Ada pula sebuah timbangan zaman baheula peninggalan Belanda. Sebaris baju Cina tergantung di belakang timbangan tembaga itu. Di ujung lain, tampak guci-guci Cina kuno penyimpan teh dan kopi dengan bentangan kain batik di belakangnya. Begitulah suasana Dapur Babah, rumah makan di Jalan Veteran I, Jakarta Pusat. "Ruangan ini memang kami ciptakan me...

Berita Lainnya