Membakar Dusta
Dulu, Angku Datuak Maruhun Basa, guru mengaji kami di kampung, di tepian Danau Maninjau, selalu mengingatkan bahwa bulan puasa itu bulan latihan. "Latihan apa, Angku?" tanya kami. "Latihan menahan," jawabnya. "Menahan apa?" sela kami lagi. "Segalanya, terutama menahan diri dari dusta," jawabnya.
Rabu, 10 Juli 2013
Ahmad Fuadi,
Penulis Trilogi Negeri 5 Menara
Dulu, Angku Datuak Maruhun Basa, guru mengaji kami di kampung, di tepian Danau Maninjau, selalu mengingatkan bahwa bulan puasa itu bulan latihan. "Latihan apa, Angku?" tanya kami. "Latihan menahan," jawabnya. "Menahan apa?" sela kami lagi. "Segalanya, terutama menahan diri dari dusta," jawabnya.
Mungkin menyesuaikan dengan umur kami, Angku Datuak dulu tidak bertele-tele menjelaskan soal puasa. Pokoknya, as
...