Ragu akan Klaim Vaksin Nusantara Karya Anak Bangsa

Pengembangan vaksin dilakukan peneliti Amerika Serikat, bukan dari Indonesia.

Tempo

Jumat, 19 Maret 2021

JAKARTA – Epidemiolog dari Universitas Indonesia, Pandu Riono, menduga Komisi Kesehatan Dewan Perwakilan Rakyat menekan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) agar segera menerbitkan persetujuan pelaksanaan uji klinis (PPUK) fase II untuk vaksin Nusantara. Namun vaksin merupakan produk sains, bukan politik. Prosesnya harus tetap mengedepankan kaidah ilmiah guna memastikan keamanan, kemanjuran, dan efektivitasnya.

Menurut Pandu, h

...

Berita Lainnya