Surga Selancar di Sumbawa

Alternatif baru lokasi selancar setelah Bali terlalu ramai.

Minggu, 6 Februari 2005

Suatu sore, dua orang pemuda kulit putih mengendarai sepeda motor bebek sedang melintas di jalan yang sepi, melewati jajaran bukit dan tebing. Masing-masing membawa sebilah papan selancar. Keduanya adalah mahasiswa Ekonomi asal Munich, Jerman, Przemek Bower, 24 tahun, dan Alex Miller (24). Selama semester terakhir, ia dan Alex belajar sebagai mahasiswa pertukaran di Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Bali. Sore itu mereka sedang mencari tempat...

Berita Lainnya