Tradisi mengevaluasi kinerja pemerintah berdasarkan periode tertentu--dengan bungkus istilah "peringatan"--sepertinya dimulai pada era pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
Sabtu, 22 Oktober 2005
Veven Sp. Wardhana
Anggota tim penulis buku Seratus Hari Kabinet Indonesia BersatuTradisi mengevaluasi kinerja pemerintah berdasarkan periode tertentu--dengan bungkus istilah "peringatan"--sepertinya dimulai pada era pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Kala itu, evaluasi itu dinamai "Membaca 100 Hari Gus Dur". Di kemudian waktu, pada era pemerintahan Megawati Soekarnoputri (sebelumnya sebagai wakil presiden), "peringatan" itu rela