Kartun Nabi, Sekularisme, dan Multikulturalisme

Pernyataan Macron harus dipahami dalam konteks prinsip sekularisme di Prancis. Multikulturalisme menghadapi tantangan.

Tempo

Selasa, 10 November 2020

Eko Wijayanto
Pengajar Program Pascasarjana Ilmu Filsafat UI

Pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron mengenai insiden pembunuhan seorang guru di Paris telah memicu gelombang unjuk rasa komunitas muslim di berbagai negara. Pernyataan Macron itu dianggap menghina Islam dan mendukung kartun Nabi Muhammad di majalah satire Charlie Hebdo. Macron menyatakan bahwa dia menghormati umat Islam yang terkejut oleh gambar-gambar kartun Nabi, tapi hal

...

Berita Lainnya