Kekeliruan Otonomi Asimetris Papua

"Kita harus dapat memenangi hati dan pikiran orang Papua," demikian pernyataan yang makin sering dilontarkan pemerintah belakangan ini.

Tempo

Rabu, 19 Desember 2018

Riris Katharina dan Poltak Partogi Nainggolan
Peneliti untuk Kelompok Kegiatan Penelitian Papua DPR

"Kita harus dapat memenangi hati dan pikiran orang Papua," demikian pernyataan yang makin sering dilontarkan pemerintah belakangan ini. Namun perkembangan situasi di Papua dan Papua Barat belum bisa dikatakan membaik. Setelah 20 tahun kebijakan otonomi khusus diimplementasikan lewat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 dan pembentukan tim percepatan pe

...

Berita Lainnya