PAN dan Kegagalan Ideologi Pluralisme
Kamis, 7 Januari 2010
Asep Purnama Bahtiar, Kepala Pusat Studi Muhammadiyah dan Perubahan Sosial Politik UMY
Partai Amanat Nasional (PAN), insya Allah, akan menjadi partai yang betul-betul terbuka, inklusif, dan berwajah Indonesia. Partai ini akan meninggalkan hal-hal yang sifatnya sektarian dan primordial, dan ini merupakan eksperimen demokrasi yang penuh dengan risiko juga. Tapi saya yakin, setelah 53 tahun kita merdeka, sesungguhnya paradigma berpikir bangsa kita ju
...