Tarif Nol Rupiah Mentari

Sabtu, 6 Oktober 2007

Saya sempat terhenyak mendengar sebuah iklan operator telepon yang baru-baru ini muncul di televisi. Dalam iklan itu dikatakan Rp 1 per detik masih kalah murah oleh harga yang diberikan mereka. Bagaimana tidak, mereka menawarkan tarif Rp 0.

Mungkin sebagian dari kita beranggapan bahwa tarif yang ditawarkan itu berarti gratis. Ternyata tidak! Bukan itu maksud si pengiklan.

Dalam kalimat akhir di iklan tersebut dikatakan, "Ayo, itung lagi." Tadinya sa

...

Berita Lainnya