Ahli Tendangan Pisang

Cukup sukses sebagai pelatih, tapi sering kabur meninggalkan tim.

Minggu, 8 Oktober 2006

Suatu hari pada 1997, tim nasional yang tengah berlatih di Bandung kalang-kabut. Semua anggota tim bingung mencari asisten pelatih mereka, Parlindungan Siagian. Setelah mencari ke sana-kemari, barulah mereka sadar, Bang Parlin, demikian ia biasa dipanggil, telah kabur.

"Saya kabur karena merasa tidak ada lagi kecocokan," kata Parlin, yang saat itu menjadi asisten pelatih kepala Henk Wullems dari Belanda.

Ulah nyentrik itu diulanginya tiga tahun kemud

...

Berita Lainnya