Hidup Imam Tauhid Ragananda berkutat di dua dunia yang berbeda: olahraga karate yang keras dan musik klasik yang lembut. "Keduanya membuat hidup saya lebih seimbang," kata atlet berusia 22 tahun itu. "Kerasnya olahraga karate bisa dihaluskan dengan bermain gitar klasik."

Kedua dunia itu ia tekuni dengan sungguh-sungguh. Musik masih ia terus dalami di Jurusan Seni Musik Universitas Satya Wacana Salatiga. Sedangkan karate telah membawanya ke pentas in