Palangkaraya -- Empat perusahaan batu bara yang beroperasi di sepanjang daerah aliran Sungai Barito, Kalimantan Tengah, yakni PT Marunda, PT Victorya, PT Surya Baru, dan Trisula, diduga menggunakan pelabuhan khusus tanpa izin. Padahal kapasitas pelabuhan batu bara rata-rata 10 juta ton per tahun. Menurut Kepala Kantor Pelabuhan Kereng Bengkirai Kota Palangkaraya Burhanudin Manurung, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 69 Tahun 2001 mewajibkan setiap ...