Surabaya - Hidup Astini, 50 tahun, terhukum mati tiga kasus mutilasi itu berakhir. Minggu (20/3) pukul 01.20 WIB regu tembak Brigade Mobil Polda Jawa Timur yang terdiri dari 12 penembak jitu mengakhiri hidup Astini. Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya A.F. Darmawan, Astini dieksekusi dengan mata tertutup selembar kain dalam posisi duduk. Regu tembak membidik dari jarak lima meter di lahan terbuka yang hanya diterangi oleh sorot lampu mobil. "D...