PURWOKERTO -- Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mulai bulan depan akan memasang pengacak sinyal telepon seluler (jammer) di Pulau Nusakambangan. "Sehingga mulai April tidak ada sinyal telepon di Nusakambangan," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Chairuddin Idrus kemarin.

Pemasangan jammer itu berkaitan dengan terungkapnya peredaran narkotik yang dikendalikan dari Lembaga Pemasyarakatan Nusakambangan. Badan Narkot